Tampilkan postingan dengan label mata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label mata. Tampilkan semua postingan
Kamis, 07 November 2013
Cara penyembuhan penyakit Lovebird penyakit mata atau penyakit snot

Perubahan cuaca yang cukup ekstrem, yakni siang begitu panas dan malam yang dingin menyebabkan lovebird rentan terserang penyakit snot. Snot merupakan salah penyakit mata yang sering menimpa lovebird. Penyakit ini ditandai dengan mata burung yang membengkak dan mengeluarkan air. Hal ini disebabkan kondisi kesehatan burung yang menurun karena terlalu lama dalam proses penjemuran dan udara di siang hari yang cukup panas. “Burung impor ini, memang membutuhkan proses dalam beradaptasi. Di daerah asalnya di Belanda, burung cantik ini biasa hidup dalam suhu dingin. Maka tak heran jika di Indonesia lovebird rentan terserang penyakit snot,” jelas Setiaji Prakoso, saat ditemui Harian Jogja Express, di Jl. Rakai Wara, Gunung Sempu, Kasihan, Bantul, Jumat (10/2). Pria pehobi lovebird ini menambahkan, pehobi tak perlu khawatir karena penyakit snot dapat diatasi dengan cara herbal. Salah satu cara yang dikenal cukup efektif adalah dengan air rebusan daun sirih yang dipercaya sebagai antibiotik alami. Air rebusan daun sirih yang telah dingin bisa disemprotkan ke bagian mata dan seluruh tubuh lovebird secara rutin. Satu minggu kemudian biasanya akan terlihat mata lovebird yang dulunya membengkak menjadi menyusut dan kembali seperti semula. “Air rebusan sirih ini dapat diberi setiap pagi dan sore hari untuk penyembuhan, sedangkan untuk pencegahan dapat disemprotkan tiga hari sekali. Selain itu sebainya pehobi tidak menjemur lovebird untuk sementara waktu untuk mempercepat penyembuhannya,” pungkasnya.
diambil dari:Kharisma Ayu Febriana JIBI/Harian Jogja Express
Sabtu, 26 Oktober 2013
Seorang Pria Armenia Menemukan Mata yang Mirip Kawah di Planet Mars

Mungkin Anda pernah mendengar adagium lawas yang mengatakan bahwa Mata adalah jendela jiwa.
Namun, pria berasal Armenia berhasil membuka mata seluruh dunia, bahwa bila diamati secara seksama, mata manusia bisa menjadi jendela untuk melihat sebuah gambaran dari permukaan sebuah planet.
Seperti Dilansir oleh DailyMail, Suren Manvelyan guru 34 tahun dari Yerevan Armenia, berhasil memotret tampilan mikroskopis dari iris mata beberapa kenalannya dengan metode makro.
Dan hasilnya, adalah temuan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.Ada mata yang mirip dengan kawah di planet Mars, ada pula yang mirip dengan sebuah kawah gunung berapi.
"Setiap hari kita melihat ratusan mata orang, namun kita bahkan tak pernah curiga bahwa mereka memiliki struktur yang sangat indah, seperti sebuah gambaran di permukaan planet yang belum pernah diketahui manusia,"kata Manvelyan seperti dikutip dari DailyMail.
Pemandangan mikroskopis iris mata orang-orang yang difoto oleh Manvelyan adalah sebuah bagian dari mata, yang secara otomatis mengatur dan menyesuaikan jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata.

Sebelumnya, Manvelyan mengaku tak pernah menyangka, bahwa iris mata setiap orang memiliki penampilan yang sangat rumit. Seperti halnya sebuah sidik jari, setiap iris mata manusia juga memiliki keunikan masing-masing.

"Adalah hal yang sangat alami bila Anda memotret dengan mode makro terhadap binatang serangga, atau tanaman. Namun, saat membuat foto mata, saya tak pernah mengira hasilnya seperti ini," kata Manvelyan.
Berkat penemuannya ini, Manvelyan makin getol menjadikan mata teman-temannya, rekan-rekan kerjanya, hingga siswa-siswanya menjadi model yang mirip dengan kawah di planet antah berantah.

Lebih lanjut, Manvelyan mengunggah hasil-hasil foto iris matanya di sebuah blog yang ia namakan Your beautiful eyes. Karya-karya Manvelyan sangat unik.
Manvelyan sendiri mulai menekuni fotografi sejak 16 tahun dan kini memimpin sebuah majalah di Yerevan.
Sayangnya, ia tak bersedia mengatakan bagaimana caranya membuat foto mata seperti itu. Proses pengambilan foto ini masih rahasia," katanya.(vivanews)
Langganan:
Postingan (Atom)